Pada hari Selasa, 27 Mei 2025, Desa Pasigitan, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal menyambut kedatangan 49 mahasiswa Universitas Diponegoro yang akan menjalankan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) selama lebih dari satu bulan ke depan dengan mengusung tema "Pemberdayaan Perempuan dan Kesehatan Mental Anak sebagai Upaya Pengentasan Kemiskinan di Desa Pasigitan , Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal". Mahasiswa yang berasal dari berbagai program studi ini hadir dengan semangat untuk mengabdi dan berkontribusi secara langsung dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa.
Acara penerjunan dilaksanakan di Balai Desa Pasigitan, dengan dihadiri oleh perangkat desa, tokoh masyarakat, serta empat Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dari Universitas Diponegoro yaitu, Dr. Kartika Sari Dewi, S.Psi., M.Psi., Dr. Unika Prihatsanti, S.Psi, M.A. , Maman, Dr. Maman Somantri, S.T., M.T. S.T., Ir. Titik Istirokhatun, S.T., M.Sc., Ph.D. Dalam sambutannya, Kepala Desa Pasigitan menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kepercayaan Universitas Diponegoro menjadikan desa mereka sebagai lokasi pengabdian mahasiswa.
Para mahasiswa KKN akan menjalankan berbagai program kerja lintas bidang, yang disesuaikan dengan kebutuhan serta potensi lokal Desa Pasigitan. Desa ini dikenal memiliki potensi pertanian dan perkebunan yang cukup besar, dengan hasil utama seperti padi, kopi, dan kolang-kaling. Dari sisi sumber daya alam, Desa Pasigitan memiliki lanskap perbukitan dan area hijau yang asri, serta sumber air alami yang menjadi kekuatan dalam pengembangan program berbasis lingkungan hidup dan konservasi. Masyarakat yang ramah dan partisipatif juga menjadi modal sosial penting yang mendukung keberhasilan program-program KKN.
Dengan kolaborasi antara mahasiswa dan warga, diharapkan program-program seperti edukasi kesehatan, pelatihan digital, pemberdayaan perempuan, dan peningkatan literasi lingkungan dapat berjalan optimal dan memberikan dampak berkelanjutan bagi masyarakat Desa Pasigitan. Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan tidak hanya mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah, tetapi juga belajar secara langsung dari kehidupan masyarakat desa, memperkaya pengalaman dan kepekaan sosial mereka sebagai bagian dari generasi penerus bangsa.
Dipost : 07 Juni 2025 | Dilihat : 92
Share :